Thursday, November 29, 2012

Andri Triarham Ansori: Sebuah Kisah Thalassemia

Diposkan oleh Chitra Lisyalaras di 8:17:00 PM

Kemarin, Hari Kamis, 29 November 2012, sekitar pukul 12.25 WITA, mamah ngechat gw via facebook isinya:
"Teh, si Andri Teh Enung nu di Lampung meninggal dunia"
translate bahasa Indonesia: "Teh, si Andri yang anaknya Teh enung yang di Lampung meninggal dunia."

Nerima chat itu, gw langsung kaget. dan flashback. 

Gw bisa diitung jari ketemu sama Andri, paling kalo pas lagi lebaran, kalo keluarga dia dan keluarga gw sama-sama pergi ke Banjar dan nongkrong di rumahnya Aki Jajang/Nene Teti. Ngobrol pun kayaknya gak pernah deh. Pokoknya, gw hanya sekedar tau aja sih tentang dia. Kita terikat persaudaraan yang agak lumayan jauh, silsilahnya itu (kayaknya) dari bapak gw yang sepupuan sama ibunya Andri (dan gw juga bingung sapaan ke Ibunya Andri apa yaaaa, Bi Enung kali yaaaa, heuheu). Bi Enung sama Mang Darlen itu kalo gak salah punya 3 anak, 2 kakaknya Andri tersebut udah meninggal. Ya, Andri dan Kakak-kakanya memang unik, menarik perhatian dari segi fisik juga, karena mereka punya penyakit kelainan darah, jadi dia harus ngelakuin transfusi darah berulang-ulang, cuma itu yang gw tahu. 

Kemaren, setelah dapet kabar andri meninggal, gw langsung browsing namanya, dan cari tau sebenernya penyakit dia itu apa. Gw aja baru tau nama lengkapnya kemaren :o Ternyata almarhum itu sakit Thalassemia, gw juga kurang paham sih, intinya kelainan sel darah merah, apa hemoglobin gitu yaaa, jadi si penderita harus selalu melakukan transfusi darah, periodenya tergantung tingkat keparahannya. Adapun kalo gejala-gejala dari Thalassemia mayor adalah kulit dan mata jadi kuning, wajah kuning, pembengkakan limpa, kulit gosong, terjadi penonjolan tulang tengkorak, cacat tulang, urin warna gelap, dan sederet tanda-tanda menyeramkan lainnya. Penyakit ini merupakan keturunan, ada yang memang langsung diturunkan, ada yang memang diturunkan dari pembawa (carrier) thalassemia itu sendiri. Yang gw tangkep sih gini:
1. Kalo anaknya menderita thalassemia, trus ayah-ibunya thalassemia juga, berarti si ortu memang penurun secara langsung, atau
2. Kalo anaknya menderita thalassemia, trus ayah-ibunya enggak kena thalassemia, berarti si ortu hanya pembawa sifat gen thalassemia tersebut.
CMIIIW.
Nah, kalo di kasus sodara gw ini, berarti yang kedua, karena ketiga anaknya sakit thalassemia, padahal orang tuanya, sehat walafiat (gak menderita thalassemia mayor kaya anak-anaknya).

Ya, Andri dan kakak-kakaknya emang agak berbeda walaupun hanya dilihat secara physical. Kedua kakaknya jarang ketemu juga sih dulu, waktu kedua kakak-kakaknya udah meninggal, dan anak Bi Enung-Mang Darlen hanya tinggal Andri, gw pernah sekilas perhatiin Andri, dan memang memprihatinkan sih, kurus, pucat, lesu, kulitnya gosong, pokoknya gw gak tega T_T serasa dia adik gw sendiri kan, gimana ga tega coba T_T Tambah gak tega lagi gw liat Bi Enung, bayangkan gimana perasaan seorang ibu, melahirkan 3 anaknya, dan 2 anaknya (dulu) udah meninggal muda. Bi Kalo Mang Darlen (ayahnya Andri dan kedua kakaknya), karena mungkin cowok ya, gak tertlihat sedih kalo dari tampilan depannya. Daaaan, gw gak kebayang gimana sedihnya Bi Enung sekarang, 3 anaknya udah abis, meninggal karena thalassemia T_T Sungguh seorang Ibu yang sangat kuat, patut dicontoh, gw yakin beban dia sangat berat, karena dipikir-pikir dia "menderita" saat anak pertamanya lahir, dst dst, dimana dia harus ngerawat 3 anaknya yang semuanya sakit thalassemia, bayangkan ketiga anaknya harus transfusi darah mungkin minimal sebulan sekali, udah banyak biaya yang dikeluarkan, dan yang susah diungkapkan adalah kesedihan melihat anak-anaknya sakit T_T

Setelah gw browsing namanya dia di web, makin sedih juga gw...setelah gw liat beberapa hal di bawah ini:
- notesnya andri di facebook, yang judulnya "thalassemia itu sebuah keistimewaan, bukan penderitaan"
- salah satu foto di facebook andri yang tulisannya "your blood save my soul", trus ada comment temennya andri yang namanya yudo bilang "tiap ada donor darah, gw pengen banget nyumbangin, tapi jarumnya itu lho, brrrr" trus andri langsung bales "apalah artinya jarum segitu per 3 bulan sekali do"
- ada salah satu foto Bi Enung di facebook, fotonya itu foto bertiga antara Bi Enung, Mang   Darlen, sama Andri", trus Bi enung nulis "Kita tinggal bertiga, semoga keluarga kita bisa bertambah ya"
- status fb temennya Andri setalah tau andri meninggal yang isinya:
   Pergilah dengan bahagia
   pergilah dengan damai wahai sahabat
   namamu akan selalu ada dihati kami para sahabat-sahabatmu 
   kenanganmu akan selalu membekas diingatan kami
   tingkahmu yang lucu tak akan pernah hilang bersama kami
   hanya doa yang kini bisa kami sumbangkan. 
   Sekali lagi selamat jalan Andri Triarham Ansori . kami semua sayang Andri

- Ngeliat blog temennya andri, yang bilang kalo andri itu pandai mencairkan suasana, pandai membuat teman-temannya tersenyum dan tertawa, dan andri disayangin sama temen-temennya terlihat dari kalimat:
   " Kami tidak pernah menganggapnya sakit, karena bagi kami dia adalah sebuah anugerah yang Tuhan berikan,    tapi emang yeeee anak ini agak sedikit bandel, kalo dilarang ini itu kadang suka gak mau, padahal niat kami baik yaitu untuk menjaga dia supaya gak nge-drop lagi, karena kami masih ingin selalu bermain bersama Andri ".
atau kalimat:
  " Andri, bagi kami kau bukanlah orang sakit, namun bagi kami kau adalah anugerah terindah yang Tuhan berikan untuk kami. tetap semangat menjalani hidup, tetap tersenyum dan luapkan selalu keceriaanmu kepada kami. Karena kami semua adalah sahabtmu, sahabat yang akan ada disaat kamu senang dan sedih. kamu boleh saja tidak mengingat kami di saat kamu senang, namun jikalau kau sedang dalam kesedihan ataupun kesusahan, ingatlah kami. dan kami akan datang untukmu, meskipun raga ini tidak bisa datang karena jarak, tapi jjiwa kami akan selalu ada disampingmu.
We Love You Andri :) "

Suer gw mewek lihat ini semua, sedih, ga tega, semuanya jadi satu.
Selamat jalan andri, semoga amal ibadahmu diterima oleh Allah SWT. insyaalllah sakitmu dan kakak-kakakmu akan menjadi penggugur dosa. Keikhlasan ibumu, pastinya akan berbuah surga. 

Hal ini juga sangat inspirasional buat gw, betapa gw harus sangat bersyukur, gw sangat sehat walafiat, gak perlu melakukan proses transfusi darah, ga perlu kesakitan, ga perlu uang banyak, dan gw cuma terserang anemia, bukan thalassemia!

Teman-teman, mulai sekarang, rajin donor darah yuk, donor darah kalian akan sangat-sangat berguna buat menolong hidup penderita yang thalassemia kayak andri loh,,jangan bayangin jarumnya,,,apalah arti kesakitan sebentar demi menolong ribuan orang penderita thalassemia biar mereka bisa hidup. Yuk donor darah!!

note: gw selalu pengen donor darah, tapi tidak memenuhi syarat, karena gw dianggap terlalu kurus, hiks :(

Daaaan gw makin terharu setelah gw lihat blog ini http://celoteholic.blogspot.com/2012/11/kesehatan-nikmat-yang-terdustakan.html


Huwaaaaa huwaaaaa T_T



0 komentar:

Post a Comment

 

duniachitra Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review